Anggapan orang pada umumnya memandang sebelah mata terhadap orang yang tidak berkulit putih. Bahkan dalam iklan-iklan produk kecantikan yang mengedepankan kulit putih kadang memang telah mencuci otak kita. Bagi wanita, umumnya merasa tidak cantik bila tidak berkulit putih.
Padahal tidaklah demikian. Selain kulit putih yakni kulit sawo matang justru membuat pemiliknya lebih beruntung. Apa yang membuatnya lebih beruntung?
Dikutip dari laman Wow Keren, berikut 5 fakta yang membuat Anda semakin percaya diri dan bersyukur dengan kulit sawo matang Anda.
1. Kecil Kemungkinan Resiko Terkena Kanker Kulit
Sebenarnya kanker kulit bisa mengancam manusia kapanpun. Namun ternyata pemilik kulit putih cenderung lebih beresiko terkena kanker kulit. Hal ini karena melanin atau pigmen penghasil warna yang berada pada lapisan epidermis.
Fungsi lapisan melanin memproteksi sinar UV pada pemiliki kulit putih lebih sedikit dibandingkan pemilik kulit gelap. Dengan begitu, paparan sinar UV yang mengenai kulit putih dapat lebih mudah merusak jaringan sel-selnya.
2. Lebih Awet Muda
Seperti yang ditahu, kolagen sangat dibutuhkan kulit untuk menjaga elastisitas, kelenturan, kekenyalan, kelembapan dan ketahanan pada kulit. Serat kolagen yang dimiliki kulit gelap ini cenderung lebih banyak dan lebih tebal dibandingkan kulit putih. Itu sebabnya pemilik kulit gelap cenderung nggak mudah berkerut atau keriput. Orang dengan kulit sawo matang terlihat lebih awet muda.
Kerutan, garis halus dan bintik-bintik hitam pada wajah adalah gejala terjadinya penuaan dini. Namun, pada orang berkulit gelap, hal ini justru lebih lambat terjadi jika dibandingkan dengan orang berkuit putih. Itulah sebabnya orang Indonesia selalu tampak lebih muda dibandingkan para bule di usia yang sama.
3. Mampu Menangkal Radikal Bebas
Salah satu penyebab kerusakan sel-sel pada tubuh adalah radikal bebas. Pemilik kulit gelap diuntungkan karena cenderung terhindar dari serangan radikal bebas yang mendekati tubuh. Hal ini dikarenakan banyaknya kandungan melanin yang terdapat pada lapisan epidermis kulit yang bisa membantu lemak mempertahankan kelembapan kulit.
Jika kulit kehilangan kelembapannya maka akan menyebabkan kering dan pecah-pecah. Beruntunglah kamu yang memiliki kulit sawo matang. Karena kulitmu mampu menangkal radikal bebas.
4. Memiliki Tulang yang Lebih Kuat
Banyaknya jumlah pigmen yang dimiliki kulit sawo matang mampu menyimpan cadangan vitamin D3. Vitamin ini berasal dari sinar matahari. Hal inilah yang membuat pemilik kulit sawo matang dipercaya beresiko lebih kecil mengalami osteoporosis. Karena mampu menyerap kalsium lebih banyak dibandingkan kulit putih.
Menurut Dr Jose Rizal Jurnalis, pigmentasi kulit hitam memiliki cadangan vitamin D3 lebih banyak ketimbang kulit putih. Vitamin itulah yang dibutuhkan buat falsifikasi penulangan pada tulang. Daya serap kalsium orang berkulit putih itu lebih rendah.
Dengan alasan itulah kelompok ras kulit putih, seperti yang bermukim di Eropa, berlomba melegamkan kulit saat bertandang ke negeri tropis. Itu dilakukan untuk meningkatkan aktivasi vitamin D3 di kulit melalui asupan sinar matahari yang cukup. Dengan bantuan sinar ultraviolet, vitamin D3 akan menyerap maksimal kalsium pada tulang.
5. Lebih Baik dalam Hal Reproduksi
Jumlah melanin yang lebih banyak dihasilkan pada kulit sawo matang berfungsi menyaring sinar UV. Hal itu berguna untuk mencegah kerusakan pada DNA. Itulah sebabnya mengapa wanita berkulit sawo matang memiliki tingkat terendah dalam kasus kelahiran bayi cacat.
Wanita hamil lebih mudah bergerak dan lincah. Hal ini baik untuk kebaikan janin dalam perut. Ketika proses kelahiran, janin yang kuat akan berpengaruh selama hal itu
6. Lebih Disukai Pria Bule
Ini sudah menjadi fakta yang diketahui sebagian besar orang. Bahwa pada kenyataannya, orang berkulit sawo matang terlihat lebih seksi dan eksotis. Warna ini merupakan terlihat netral di antara warna kulit lainnya.
Itulah mengapa orang kulit putih berlomba-lomba untuk mendapatkan warna kulit dengan berbagai cara. Mulai dari berjemur sampai perawatan khusus. Faktanya orang berkulit sawo matang justru jadi incaran para bule karena dianggap lebih seksi dan eksotis.
Padahal tidaklah demikian. Selain kulit putih yakni kulit sawo matang justru membuat pemiliknya lebih beruntung. Apa yang membuatnya lebih beruntung?
Dikutip dari laman Wow Keren, berikut 5 fakta yang membuat Anda semakin percaya diri dan bersyukur dengan kulit sawo matang Anda.
Image source: Spirit.web.id |
Sebenarnya kanker kulit bisa mengancam manusia kapanpun. Namun ternyata pemilik kulit putih cenderung lebih beresiko terkena kanker kulit. Hal ini karena melanin atau pigmen penghasil warna yang berada pada lapisan epidermis.
Fungsi lapisan melanin memproteksi sinar UV pada pemiliki kulit putih lebih sedikit dibandingkan pemilik kulit gelap. Dengan begitu, paparan sinar UV yang mengenai kulit putih dapat lebih mudah merusak jaringan sel-selnya.
2. Lebih Awet Muda
Seperti yang ditahu, kolagen sangat dibutuhkan kulit untuk menjaga elastisitas, kelenturan, kekenyalan, kelembapan dan ketahanan pada kulit. Serat kolagen yang dimiliki kulit gelap ini cenderung lebih banyak dan lebih tebal dibandingkan kulit putih. Itu sebabnya pemilik kulit gelap cenderung nggak mudah berkerut atau keriput. Orang dengan kulit sawo matang terlihat lebih awet muda.
Kerutan, garis halus dan bintik-bintik hitam pada wajah adalah gejala terjadinya penuaan dini. Namun, pada orang berkulit gelap, hal ini justru lebih lambat terjadi jika dibandingkan dengan orang berkuit putih. Itulah sebabnya orang Indonesia selalu tampak lebih muda dibandingkan para bule di usia yang sama.
3. Mampu Menangkal Radikal Bebas
Salah satu penyebab kerusakan sel-sel pada tubuh adalah radikal bebas. Pemilik kulit gelap diuntungkan karena cenderung terhindar dari serangan radikal bebas yang mendekati tubuh. Hal ini dikarenakan banyaknya kandungan melanin yang terdapat pada lapisan epidermis kulit yang bisa membantu lemak mempertahankan kelembapan kulit.
Jika kulit kehilangan kelembapannya maka akan menyebabkan kering dan pecah-pecah. Beruntunglah kamu yang memiliki kulit sawo matang. Karena kulitmu mampu menangkal radikal bebas.
Image source: m2e radio |
Banyaknya jumlah pigmen yang dimiliki kulit sawo matang mampu menyimpan cadangan vitamin D3. Vitamin ini berasal dari sinar matahari. Hal inilah yang membuat pemilik kulit sawo matang dipercaya beresiko lebih kecil mengalami osteoporosis. Karena mampu menyerap kalsium lebih banyak dibandingkan kulit putih.
Menurut Dr Jose Rizal Jurnalis, pigmentasi kulit hitam memiliki cadangan vitamin D3 lebih banyak ketimbang kulit putih. Vitamin itulah yang dibutuhkan buat falsifikasi penulangan pada tulang. Daya serap kalsium orang berkulit putih itu lebih rendah.
Dengan alasan itulah kelompok ras kulit putih, seperti yang bermukim di Eropa, berlomba melegamkan kulit saat bertandang ke negeri tropis. Itu dilakukan untuk meningkatkan aktivasi vitamin D3 di kulit melalui asupan sinar matahari yang cukup. Dengan bantuan sinar ultraviolet, vitamin D3 akan menyerap maksimal kalsium pada tulang.
5. Lebih Baik dalam Hal Reproduksi
Jumlah melanin yang lebih banyak dihasilkan pada kulit sawo matang berfungsi menyaring sinar UV. Hal itu berguna untuk mencegah kerusakan pada DNA. Itulah sebabnya mengapa wanita berkulit sawo matang memiliki tingkat terendah dalam kasus kelahiran bayi cacat.
Wanita hamil lebih mudah bergerak dan lincah. Hal ini baik untuk kebaikan janin dalam perut. Ketika proses kelahiran, janin yang kuat akan berpengaruh selama hal itu
6. Lebih Disukai Pria Bule
Ini sudah menjadi fakta yang diketahui sebagian besar orang. Bahwa pada kenyataannya, orang berkulit sawo matang terlihat lebih seksi dan eksotis. Warna ini merupakan terlihat netral di antara warna kulit lainnya.
Itulah mengapa orang kulit putih berlomba-lomba untuk mendapatkan warna kulit dengan berbagai cara. Mulai dari berjemur sampai perawatan khusus. Faktanya orang berkulit sawo matang justru jadi incaran para bule karena dianggap lebih seksi dan eksotis.
Source: Wow Keren